Pesan untuk anakku dari aku yang masih remaja Pesan ke 2

Maret 17, 2020

Pesan ke 2



" Tak mengapa sesaat merasa tak menjadi apa-apa, tak bisa di bangakan dan merasa tak berguna. Boleh menangis atau termenung, namun setelah itu harus bangkit."

Pesan ini aku tinggalkan bukan tanpa sebab, karena aku yang masih berumur 24 menuju 25 tahun pun terkadang sering merasakannya. Pada usia ini hantaman mental semakin kuat terasa ketika aku melihat sebagian teman-teman sudah sukses dengan karir dan sebagianya lagi telah menemukan jodoh bersanding di pelaminan.

Bapak mu ini belum menjadi apa-apa nak, jangankan membangakan orang tua terkadang bangga pada diri sendiri aja bapak masih ragu. Ah, sungguh beratkan, kata orang jangan membandingkan diri dengan orang lain karena itu sama saja memaki diri sendiri. Namun terkadang kita hanya perlu menerima perasaan itu. Tak peduli jutaan quote motivasi yang kau baca, pada saatnya perasaan itu akan tetap muncul kembali. Tak perlu kau benci dengan perasaan itu cukup kau terima dengan tangan terbuka. Jika kau butuh waktu sendiri atau butuh tetesan air mata untuk menghadapinya silahkan tapi ingat, itu hanya boleh sesaat ambil tisu dan bangkit kembali.

Tau kah kau aku bukanlah seorang perokok namun malam ini sebatang rokok kretek milik kakek mu aku curi untuk menemani malam yang sedikit terasa berat. Kelak jika aku punya anak laki-laki bapak tak inggin kalian merokok. Namun, keinginan sebagai seorang laki-laki untuk mencoba banyak hal pastilah kuat. Jika nanti kau sampai terjerumus pada rokok dan hal-hal buruk laninya seperti alkohol, berarti kalian lebih cemen dan lebih payah dari aku saat ini.

Rasanya beberapa hari ini terasa sangat panjang, tak banyak hal yang bisa aku lakukan untuk menambah pemasukan aku tetap berjualan kripik tempe karena malu rasanya jika minta uang jajan pada nenek kalian.
Perasaan aku rasanya sedikit lega bercerita pada kalian, entah aku memiliki umur panjang untuk menikah dan punya anak atau tidak, namun rasanya lega dan aku siap untuk bangkit lagi.

Ohya saat tulisan ini aku tulis kondisi di Jakarta semakin tidak kondusif. Ratusan orang mulai terjangkit virus corona atau Covid-19 dan lima orang dikabarkan meninggal. Dimasa depan sepertinya akan tetap ada masa-masa sulit akan penyebaran penyakit yang belum memiliki vaksin atau obat. Jaga kesehatan dan jangan merokok apalagi minum minuman keras... kalau es batu boleh.



You Might Also Like

0 komentar

Contact Me

Nama

Email *

Pesan *